Oleh: Al-Faqir Arief B. Iskandar

(Khadim Ma’had Wakaf Darun Nahdhah al-Islamiyah Bogor).

ALLAH adalah Zat Yang Mahabaik dan hanya menerima yang baik-baik. Karena itu dalam beramal, kita harus mempersembahkan amal terbaik kepada Allah SWT. Contohnya dalam bersedekah. Rasulullah saw. bersabda, “Tidaklah seseorang bersedekah dengan harta yang baik—sementara Allah tidak akan menerima kecuali yang baik-baik—melainkan Allah akan mengambilnya dengan tangan kanan-Nya. Jika itu berupa sebutir kurma, niscaya ia akan tumbuh di telapak tangan Allah SWT sehingga menjadi lebih besar daripada gunung. Ini sebagaimana seseorang di antara kalian menyemai benihnya atau memelihara anak unta.” (HR Ahmad, an-Nasa’i  dan at-Tirmidzi).

Karena itu tentu tidak pantas kita bersedekah dengan harta—misal makanan, pakaian, atau yang lainnya—yang berkualitas buruk. Namun, hendak kita memilih harta terbaik dan paling bagus untuk disedekahkan. Allah SWT berfirman (yang artinya): Hai orang-orang yang beriman, nafkahkanlah (di jalan Allah) sebagian dari hasil usaha kalian yang baik-baik dan sebagian dari apa yang telah Kami keluarkan dari bumi untuk kalian. Janganlah kalian memilih yang buruk-buruk lalu kalian infakkan darinya, padahal kalian sendiri tidak mau mengambilnya melainkan dengan memicingkan mata. Ketahuilah bahwa Allah Mahakaya lagi Maha Terpuji (TQS al-Baqarah [2]: 267).

Bahkan seharusnya kita bersedekah dengan harta yang paling kita cintai, sebagaimana firman-Nya (yang artinya): Kalian sekali-kali tidak sampai pada kebajikan (yang sempurna) sebelum kalian menafkahkan sebagian harta yang kalian cintai (TQS Ali-Imran [3]: 92).

Wa mâ tawfîqî illâ billâh wa ’alayhi tawakkaltu wa ilayhi unîb. []

=======================================

Yuk Gabung Channel ⤵
Whatsapp : https://s.id/ariefbiskandar
Telegram : https://t.me/ariefbiskandar

➡ Website Resmi:
https://ariefbiskandar.com

Yuk Beramal Jariyah ⤵:
berbagi.link/amaljariyah

Raihlah Pahala Jariyah dengan menyebarkan konten Dakwah ini sebagai bentuk partisipasi & dukungan anda untuk Dakwah Islam.